10 Orang Terkaya Di Dunia

1. Bill Gates (Total Kekayaan US$86 miliar = Rp1.143 triliun)

Peringkat teratas orang terkaya di dunia masih diduduki oleh Pendiri Microsoft.

Bill Gates yang kini lebih memilih untuk berkonsentrasi dengan yayasan sosialnya Bill & Melinda Gates Foundation yang bergerak dalam membantu penderita AIDS serta beasiswa bagi universitas dan kepedulian pada dunia ketiga.

Pada tahun 1996-2004 ia berturut-turut bertengger di peringkat teratas menjadi orang terkaya di dunia. Tahukah Anda bahwa Bill Gates tercatat menghasilkan US$250 setiap detiknya?

2. Warren Buffet (Total Kekayaan US$75,6 miliar = Rp1.005 triliun)

Orang terkaya di dunia ini dikabarkan memulai kariernya sebagai investor ternama sejak usianya menginjak 11 tahun dimana ia membeli saham pertamanya, Cities Services dengan harga US$38,25 per lembarnya.

Pada usianya yang ke-14, ia memiliki uang sebesar US$1.200 dan membeli 40 hektar tanah pertanian yang ia sewakan pada para petani lokal dan menciptakan passiveincome bagi dirinya.

Warren Buffet dikenal sebagai investor bertangan dingin, dimana perusahaan yang tadinya akan bangkrut, ketika ditangani olehnya maka perusahaan itu berubah menjadi perusahaan yang lebih maju dan bahkan menarik minat banyak investor lain.

Dialah pemilik dari saham Berkshire Hathaway.

Hartanya yang melimpah tidak membuatnya menjadi orang kaya yang sombong. Ia bisa saja hidup mewah dengan kekayaan yang ia hasilkan, namun ia lebih memilih untuk hidup sederhana di sebuah rumah di daerah Omaha.

Menurut majalah Adbuster, ia hanya memiliki 2 jet pribadi dan 1 yacht mewah untuk ber-glamour ria.

3. Jeff Bezos (Total Kekayaan US$72,8 miliar = Rp968 triliun)

Dialah Jeff Bezos, pendiri Amazon yang sebelumnya perusahaan ini dikenal dengan nama Abrakadabra – Perusahaan Toko Buku Online.

Dengan suntikan modal dari orangtuanya sebesar US$300 ribu dan semangat kerja kerasnya, membuat CEO dari Amazon yang lahir pada 12 Januari 1964 ini menempati peringkat ke-3 sebagai orang terkaya di dunia.

4. Amancio Ortega (Total Kekayaan US$71,3 miliar = Rp948 triliun)

Siapa yang tak kenal dengan merek fashion terkenal internasional “Zara”.

Ternyata pendiri dari Zara adalah seorang Amancio Ortega yang sempat putus sekolah pada usia yang ke-13 karena keterbatasan ekonomi keluarganya, dimana ayahnya hanya pekerja rel kereta api biasa dan ibunya seorang pembantu rumah tangga.

Saat ia putus sekolah, ia bekerja sebagai pengantar di tempat pembuatan pakaian mewah. Karena keuletannya, ia dipercaya sebagai asisten penjahit dan mulai belajar menjahit pakaian dengan baik. Dari situlah, ia belajar dari proses produksi hingga pakaian didistribusikan langsung kepada konsumen.

Dari pengalamannya itu, ia memulai bisnisnya sendiri bersama istri dengan menjahit pakaian murah namun berkualitas dan mendirikan toko Zara di depan toko perbelanjaan paling penting di kota Spanyol – sebuah tempat paling strategis.

5. Mark Zuckerberg (Total Kekayaan US$56 miliar = Rp744,8 triliun)

Pendiri Facebook ini berhasil mencapai kesuksesannya dan diakui sebagai orang terkaya ke-4 di dunia versi majalah Forbes.

Mengawali kariernya dari sebuah keinginan untuk membuat buku mahasiswa yang memuat foto dan identitas mahasiswa di Harvard, tempat ia berkuliah.

Tercatat oleh majalah Forbes bahwa kekayaan pendiri Facebook ini sempat mencapai Rp13,5 triliun pada awal masuknya Facebook ke pasar saham.

6. Carlos Slim Helu (Total Kekayaan US$54,5 miliar = Rp724,8 triliun)

Dialah raja telekomunikasi asal Meksiko yang mengendalikan perusahaan keuangan Grupo Financiero Inbursa dan industri retail Grupo Carso serta pemilik dari Prodigy Inc, sebuah perusahaan jasa internet ke-3 di Amerika Serikat.

Sempat dikabarkan bahwa pria kelahiran Arab Libanon itu pernah menggantikan Bill Gates dan Warren Buffet di peringkat pertama sebagai orang terkaya di dunia di tahun 2013 versi majalah Forbes.

7. Larry Ellison (Total Kekayaan US$52,2 miliar = Rp694,2 triliun)

Dialah pendiri perusahaan database terbesar di dunia yang diberi nama Oracle. Walaupun sempat dikabarkan telah divonis terkena radang paru-paru di usianya yang ke-9 bulan, ia tumbuh menjadi anak yang cerdas.

Keuletannya dalam bekerja di tengah kondisi finansial orangtua angkatnya yang tidak terlalu berada, ia berkuliah jurusan Fisika walaupun tidak selesai karena keterbatasan biaya, ditambah lagi ibu angkatnya yang meninggal dunia sehingga tidak ada yang membiayai kebutuhan kuliahnya.

Dengan bekerja serabutan, ia tetap melanjutkan hidupnya dan bekerja dengan tekun di Fireman’s Fund sebagai seorang teknisi komputer. Namun karena usahanya tidak begitu dihargai, ia pindah ke Bank Wells Fargo.

Namun pengalaman yang sama terulang, dimana ia tidak mendapatkan penghargaan dari kerja kerasnya. Kemudian, ia berpindah ke Amplex dan bekerja sebagai programmer. Dari pengalamannya bekerja di Amplez, membuat Larry Ellison menjadi pendiri Oracle, sebuah perusahaan database terbesar di dunia.

8. Charles Koch (Total Kekayaan US$48,3 miliar = Rp642,3 triliun)

Charles Koch adalah putra pengusaha Fred Chase Koch yang kemudian mewarisi perusahaan ayahnya, Koch Industries. Ia bersama adiknya, David Koch memimpin perusahaan ayahnya hingga jauh lebih besar.

Koch Industries sebelumnya adalah perusahaan pengolahan minyak mentah, namun seiring perkembangannya di tangan 2 bersaudara ini, Koch Industries membangun lini usaha lain mencakup teknologi, polimer dan serat, mineral, pupuk, perdagangan dan jasa komoditas, hasil hutan dan konsumen hingga peternakan.

9. David Koch (Total Kekayaan US$48,3 miliar = Rp642,3 triliun)

David Koch adalah adik dari Charles Koch yang menjabat sebagai Executive Vice President dari Koch Industries. Saham mereka berdua sebesar 42% dalam perusahaan tersebut.

10. Michael Bloomberg (Total Kekayaan US$47,5 miliar = Rp631,7 triliun)

Dia adalah seorang pengusaha yang sempat bekerja di Solomon Brothers, sebuah bank investasi di Wall Street, namun dipecat dan diberi pesangon sebesar US$10 juta karena perusahaan tersebut diakuisisi oleh perusahaan lain pada tahun 1981.

Dengan uang pesangon tersebut ia mendirikan Bloomberg LP, sebuah perusahaan layanan perangkat lunak finansial dan informasi keuangan kepada perusahaan-perusahaan di Wall Street.

Nama Bloomberg LP sebelumnya sempat dikenal dengan nama Innovative Market Systems dan Merrill Lynch menjadi perusahaan pertama yang menjadi pelanggannya.